Transatu.com – Medan. Dalam rangka ikut menyemarakkan bulan suci Ramadan 1446 Hijriyah sekaligus sebagai bentuk toleransi terhadap umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa, kembali Keluarga Besar Perkumpulan Sosial Persaudaraan Yap Budi Luhur (PSPYBL) Sumatera Utara berbagi takjil (Panganan berbuka puasa).
Sedikitnya 1000 paket takjil berupa mie goreng, bubur kacang hijau dan bubur
kacang hitam dibagi-bagikan kepada warga dan pengendara yang melintas di depan Vihara Yap Budi Luhur Jalan Asia Simpang Jalan Suasa Medan, Kamis (20/3/2025) petang menjelang berbuka puasa.
Ketua Umum PSPYBL Yendy Yap dibantu segenap pengurus diantaranya Ronny Hilman Jap (Ketua Humas), Lie Tjen (Ketua Konsumsi), Dayan S (KITA), Rudy Yap (Wakil Ketua Kepemudaan dan Olahraga), Juli Yap, Yap Phei Chien (Locu), Yang Po Tju, Yap A Kau, Lie Cien dan Anton Yap saling bahu membahu membagikan takjil kepada para pengendara dan warga masyarakat di sekitar vihara.
Dalam momen berbagi takjil tersebut, Keluarga Besar PSPYBL mendapat kunjungan tamu kehormatan dari Kuala Lumpur, Malaysia yaitu Vice Chairman Persatuan Keturunan Keluarga ONN Kay Yeon San Yap’s, Yap Siew Wah dan Michelle Sim.
Sebelum dilakukannya bagi-bagi takjil, segenap Keluarga Besar PSPYBL dipimpin Ketua Umum Yendy Yap dan kedua tamu kehormatan dari Kuala Lumpur secara bergotong royong memasak mie goreng menggunakan kuali besar persis di pelataran halaman vihara. Sontak, aksi memasak mie goreng dengan kuali barbar itu mengundang perhatian warga dan pengendara lainnya yang melintas.
“Kita ingin membuktikan kepada warga sekitar dan pengendara lainnya bahwa menu mie goreng yang kita bagi-bagikan benar-benar bersih, higienis dan halal. Sehingga warga dan pengendara lainnya yang mendapatkan takjil tersebut tidak ragu-ragu mengkonsumsinya saat berbuka puasa di rumah bersama keluarga,” ujar Yendy Yap.
Disinggung kehadiran kedua tamu kehormatan dari Kuala Lumpur, Yendy Yap mengemukakan, bahwa kehadiran mereka di Vihara Yap Budi Luhur adalah untuk melakukan riset tentang sejarah perjalanan leluhur Dewa Hui Tek Cun Ong yang ada di vihara tersebut. Kehadiran mereka juga bertepatan dengan program kegiatan rutin setiap tahunnya PSPYBL di bulan puasa dengan berbagi takjil.
Yendy Yap berharap, bagi-bagi takjil kali ini bisa membantu umat muslim, baik warga sekitar maupun pengendara lainnya yang sedang menjalankan ibadah puasa. Yendy Yap berharap warga sekitar dan para pengguna jalan yang mendapatkan berkah Ramadan itu, mendoakan agar Keluarga Besar PSPYBL diberi kesehatan dan umur yang panjang serta rejeki berlimpah agar tahun depan bisa melaksanakan kegiatan serupa dan porsi lebih banyak lagi.
Sementara Yap Siew Wah dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada Keluarga Besar PSPYBL di Medan di bawah pimpinan Yendy Yap yang telah menerima kehadiran mereka dengan penuh sukacita dan rasa persaudaraan yang tinggi.
“Saya kagum dengan toleransi antar umat beragama di Medan. Begitu juga kegiatan bagi-bagi takjil yang dilakukan oleh Keluarga Besar PSPYBL dalam membantu umat muslim mendapatkan menu berbuka puasa. Sungguh ini pemandangan yang luar biasa yang diperlihatkan PSPYBL dalam menjalin persaudaraan antar umat beragama di Sumatera Utara, khususnya Kota Medan,” sebut Yap Siew Wah.
Selain mengunjungi Kota Medan, tambah Yap Siew Wah, dia juga telah mengunjungi salah satu vihara yang ada di Jakarta. Dan dalam waktu dekat, dia juga akan melakukan kunjungan serupa ke Kota Batam dan Palembang untuk melengkapi risetnya menggali sejarah Dewa Hui Tek Cun Ong untuk penerbitan sebuah buku.
(mdc/RIL)
